Gempa 4,9 Guncang Pacitan, Getaran Terasa hingga Yogyakarta

Tintanarasi.com, Jatim – Wilayah Pacitan, Jawa Timur, diguncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,9 pada Sabtu (11/1/2025) pukul 14:25 WIB.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada di koordinat 9,04 Lintang Selatan dan 110,92 Bujur Timur, sekitar 97 km barat daya Pacitan, dengan kedalaman 10 kilometer.

Getaran gempa terasa hingga sejumlah wilayah di Jawa Timur dan Jawa Tengah, termasuk Yogyakarta, Trenggalek, Ponorogo, Wonogiri, dan Malang.

BMKG mencatat bahwa wilayah-wilayah ini merasakan gempa dengan skala MMI II hingga III. Pada skala MMI II, getaran terasa ringan dan hanya dirasakan oleh sebagian orang, sementara skala MMI III dirasakan lebih nyata, seolah-olah ada truk besar yang lewat.

Seorang warga Kecamatan Pracimantoro, Wonogiri, mengaku panik ketika gempa terjadi.

“Tiba-tiba terasa ada yang mengguncang rumah, saya langsung keluar untuk memastikan keadaan,” ungkap Sumarni. Di Yogyakarta, beberapa orang yang berada di gedung bertingkat dilaporkan turun ke tempat aman.

Meskipun terasa hingga ke berbagai wilayah, BMKG memastikan gempa ini tidak berpotensi tsunami. Namun, masyarakat tetap diimbau untuk waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.

“Kewaspadaan adalah kunci dalam menghadapi fenomena alam seperti ini,” ujar BMKG dalam rilis resminya.

Dalam hari yang sama, Indonesia tercatat mengalami 27 gempa bumi di berbagai daerah, termasuk Papua Barat, Maluku, Pulau Talaud, dan Laut Flores.

Fenomena ini mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan terhadap bencana alam, terutama di wilayah rawan gempa seperti Indonesia.

Sebagai informasi, Pacitan adalah sebuah kabupaten di Jawa Timur yang terkenal dengan keindahan alamnya.

Wilayah ini memiliki destinasi wisata yang menarik, termasuk pantai-pantai eksotis dan gua-gua yang memukau.

Selain itu, Pacitan dikenal sebagai tempat kelahiran Presiden ke-6 Indonesia. Jalur menuju Pacitan dapat diakses melalui beberapa rute, termasuk Ponorogo, Trenggalek, dan Wonogiri.

Gempa yang terjadi di Pacitan kali ini tidak dilaporkan menimbulkan kerusakan signifikan maupun korban jiwa.

Namun, fenomena ini tetap menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu waspada dan memeriksa sumber informasi resmi terkait perkembangan bencana.