Trump: Negara Asing Akan Bayar untuk Perkuat Ekonomi Amerika

Kangster

No comments

Tintanarasi.com, Internasional – Presiden ke-47 Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan rencana besar untuk mengubah sistem perdagangan internasional.

Dalam pidato pelantikannya pada Senin (20/1/2025), Trump menegaskan bahwa tarif impor akan menjadi sumber pendapatan negara yang baru, menggantikan ketergantungan pada pajak domestik.

Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan kas negara dan mendukung perekonomian warga Amerika menggunakan dana yang berasal dari negara asing.

“Kami akan melindungi pekerja dan keluarga Amerika dengan mereformasi sistem perdagangan. Daripada membebani warga dengan pajak, kami akan mengenakan tarif pada negara asing untuk memperkuat ekonomi nasional,” ujar Trump.

Untuk mendukung kebijakan ini, Trump berencana mendirikan lembaga khusus bernama External Revenue Service (ERS), yang akan bertugas mengumpulkan seluruh pendapatan dari tarif dan bea masuk. Trump optimistis lembaga ini akan membawa aliran dana yang signifikan ke kas negara.

“Kami akan membentuk External Revenue Service untuk mengelola seluruh pemasukan dari tarif dan pajak perdagangan internasional. Sumber pendapatan ini akan sangat besar dan berasal dari negara lain,” jelasnya.

Selain itu, Trump juga mengumumkan pembentukan Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) untuk memastikan penggunaan dana negara lebih efektif.

Elon Musk disebut sebagai calon pemimpin lembaga tersebut, yang akan bertugas meningkatkan kompetensi dan efisiensi kerja pemerintah federal.

“Pemerintahan saya akan mendirikan Departemen Efisiensi Pemerintah untuk memulihkan efektivitas dan kompetensi birokrasi federal,” tambah Trump.

Sebagai langkah awal, Trump menargetkan Kanada dan Meksiko untuk kebijakan tarif ini. Ia berencana memberlakukan tarif hingga 25% mulai 1 Februari 2025, dengan alasan kedua negara tersebut tidak cukup membatasi pergerakan orang melintasi perbatasan.

“Kami mempertimbangkan tarif sebesar 25% untuk Kanada dan Meksiko karena mereka membiarkan terlalu banyak pergerakan lintas perbatasan,” ungkapnya.

Kebijakan ini diprediksi akan memicu perdebatan, terutama mengingat dampaknya terhadap hubungan perdagangan dengan negara-negara tetangga.

Kangster

Pengangguran dadakan yang lagi nyari kerja di Jepang. Mimpi jadi karyawan kantoran ala anime sambil ngejar deadline. Kalau lagi nggak sibuk ngoding, pasti lagi baca novel detektif sambil ngebayangin jadi Sherlock Holmes versi Indonesia. Oh iya, NewJeans Never Die!

Share:

Related Post

Leave a Comment