Tintanarasi.com, Internasional – Presiden Indonesia, Letnan Jenderal (Purn.) Prabowo Subianto, dinobatkan sebagai salah satu dari 15 tokoh Muslim paling berpengaruh di dunia.
Prabowo menempati peringkat ke-15 dalam edisi terbaru publikasi “The Muslim 500: The World’s 500 Most Influential Muslims, 2026”.
Laporan tahunan yang diterbitkan oleh The Royal Islamic Strategic Studies Centre (RISSC) yang berbasis di Amman, Yordania ini, telah memasuki edisi ke-17.
Peringkat Presiden Prabowo Subianto mengalami kenaikan signifikan, setelah pada edisi-edisi sebelumnya berada di daftar “450 list”.
Seperti dikutip langsung dari edisi 2026, sumber pengaruh utama Prabowo dikategorikan sebagai “Politik”.
Publikasi tersebut menyoroti perannya sebagai “Pemimpin dari 285 juta warga dan penduduk Indonesia”.
Profil Presiden Prabowo dalam “The Muslim 500” mencatat pelantikannya sebagai presiden kedelapan Indonesia pada 20 Oktober 2024, setelah memenangkan pemilihan dengan 58,6% suara.
Ia digambarkan sebagai “pemimpin nasionalis yang kuat, yang menekankan pada pembangunan ekonomi, ketahanan pangan, dan kebijakan luar negeri yang lebih tegas”.
Publikasi tersebut juga menyoroti salah satu program utamanya, “Makan Bergizi Gratis”, yang diperkirakan akan memberi manfaat kepada 82,9 juta penerima.
Sikap internasionalnya, terutama terkait isu-isu dunia Muslim, menjadi faktor penting dalam penilaian pengaruhnya. Laporan tersebut secara khusus mencatat sikap Indonesia terhadap situasi di Gaza:
“Indonesia telah sangat mengutuk tindakan Israel di Gaza, menawarkan dukungan untuk kasus genosida Afrika Selatan di Mahkamah Internasional (ICJ) dengan menyerahkan opini penasihat hukum.”
Selain Presiden Prabowo, beberapa tokoh Indonesia lainnya juga masuk dalam daftar 50 besar Muslim paling berpengaruh:
HE Yahya Cholil Staquf (Ketua Umum PBNU) berada di peringkat ke-19.
Al-Habib Luthfi bin Yahya (Pendakwah) menempati peringkat ke-31.
“The Muslim 500” mendefinisikan “pengaruh” sebagai “setiap orang yang memiliki kekuatan (baik itu budaya, ideologi, keuangan, politik atau lainnya) untuk membuat perubahan yang akan berdampak signifikan pada dunia Muslim atau Muslim”.








Leave a Comment