Tintanarasi.com, Palopo – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palopo, kecewa terhadap kinerja Dinas PUPR Kota Palopo.
Hasil reses DPRD pada Musrenbang tingkat kecamatan ternyata tidak menjadi perhatian serius Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo.
Hal tersebut terungkap saat pembahasan program kerja tahun anggaran 2025 oleh PUPR di Komisi B beberapa waktu lalu.
Baca juga : Keluhan Warga Soal Sampah, DPRD Palopo Minta DLH Tanggap
Dalam Renja PUPR tahun anggaran 2025 satupun hasil Musrenbang tidak tercatat. “Sepertinya begitu (membenarkan.red), nanti saya liat di banggar. Nanti dibahas lagi,” ujar anggota Komisi B, Siliwadi.
Siliwadi mengaku kecewa, karena program yang tertuang dalam Musrenbang merupakan hasil reses DPRD yang diusulkan langsung oleh warga tidak dianggarkan PUPR.
Wakil Ketua DPRD Palopo, Harizal A Latief, kepada sindosulsel.com ikut membenarkan informasi diatas.
Baca juga : Anggota DPRD Palopo Dorong Pemberdayaan UMKM untuk Tingkatkan PAD
“Memang mereka tidak usulkan, tidak ada tertuang dalam SIPD. Tapi, kami di DPRD akam perjuangkan usulan warga. Itulah fungsi kami di DPRD,” kata legislator Partai Golkar ini.
Harizal menyampaikan, usulan warga dalam reses kemarin akan diakomodir melalui aspirasi DPRD ke OPD masing-masing. “Kami akan usulkan sebagai aspirasi ke OPD masing-masing,” ujarnya.
Baca juga berita di Google News
Leave a Comment