Hari Kedua, Jemaah Haji Lanjutkan Lontar Jumrah di Mina

Kangster

No comments

Tintanarasi.com, Makkah – Hari kedua di Mina menyaksikan ribuan jemaah haji melanjutkan ibadah dengan melaksanakan tiga lontar jumrah, yaitu Jumrah Ula, Wustha, dan Aqabah setelah sebelumnya menyelesaikan lontar jumrah Aqabah dan Tahallul Awal.

Lontar jumrah kedua ini memberikan kebebasan kepada jemaah untuk melaksanakannya kapan pun, meskipun imbauan tetap diberikan untuk mempertimbangkan kondisi cuaca yang bisa berubah sewaktu-waktu.

Widi Dwinanda, Juru Bicara Media Center Haji Kementerian Agama, menjelaskan bahwa imbauan tersebut diberikan untuk meminimalisir risiko di area padat jemaah selama lontar jumrah.

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) juga telah disiapkan di sekitar area untuk membantu mengarahkan dan memastikan pelaksanaan ibadah berjalan dengan aman.

“Mereka akan membantu mengarahkan dan memastikan jemaah haji indonesia melaksanakan lontar jumrah dengan aman,” ujar dia.

Selama di Mina, jemaah juga diingatkan untuk membawa bekal minuman guna menjaga hidrasi tubuh di tengah cuaca yang panas dan kawasan yang padat.

Identitas diri seperti paspor, visa, dan gelang tangan juga wajib dibawa untuk keamanan pribadi.

“Antarjemaah agar saling bantu bila jemaah lain mendapatkan kesulitan. Jangan sungkan meminta bantuan petugas yang bersiaga penuh di sepanjang jalur jamarat,” ucapnya.

“Bila tidak ada keperluan mendesak, jemaah sebaiknya tetap berada di tenda. Upayakan memakai masker selama di luar tenda, mengingat kawasan Mina yang padat dan berdebu. Kenali dengan baik identitas dan jalur menuju tenda masing-masing agar tidak tersesat,” tutur dia.

Hingga hari ini, tercatat jemaah haji reguler yang wafat di Tanah Suci berjumlah 120 orang, dengan rincian wafat di Bandara tiga orang, di Madinah 18 orang, di Makkah 87 orang, dan di Arafah sebilan orang. Jemaah haji khusus yang wafat berjumlah delapan orang.

Sumber: Idntimes

Kangster

Pengangguran dadakan yang lagi nyari kerja di Jepang. Mimpi jadi karyawan kantoran ala anime sambil ngejar deadline. Kalau lagi nggak sibuk ngoding, pasti lagi baca novel detektif sambil ngebayangin jadi Sherlock Holmes versi Indonesia. Oh iya, NewJeans Never Die!

Tags:

Share:

Related Post

Leave a Comment