Tintanarasi.com, Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengeluarkan permohonan maaf atas gangguan yang terjadi pada Pusat Data Nasional (PDN) sejak Kamis, 20 Juni 2024, yang mengakibatkan dampak signifikan terhadap sejumlah layanan publik, termasuk Sistem Informasi Manajemen Keimigrasian di bawah Kementerian Hukum dan HAM.
Dirjen APTIKA Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, menyampaikan bahwa upaya pemulihan sedang dilakukan secara intensif dengan melibatkan Badan Siber Sandi Nasional (BSSN), Kepolisian RI (Polri), serta kementerian dan lembaga terkait lainnya.
“Kami terus memperbaiki situasi PDN 2 dengan tetap mempertimbangkan kehati-hatian dan mengutamakan kepentingan publik serta pengguna layanan,” ujarnya.
Pemulihan layanan keimigrasian seperti paspor, visa, izin tinggal, dan perlintasan sudah mulai berangsur normal.
“Autogate di Bandara Soekarno Hatta juga telah kembali beroperasi secara bertahap, meskipun pemulihan di bandara lain masih terus diupayakan,” jelas Semuel.
Di samping itu, kendala juga terasa di kantor Imigrasi, unit layanan paspor, dan tempat pemeriksaan di bandara serta pelabuhan. Dirjen Imigrasi, Silmy Karim, menegaskan bahwa meski sistem mengalami kendala, pelayanan kepada publik tetap dijalankan dengan sebaik mungkin.
“Kami mengimbau penumpang agar datang lebih awal untuk mengantisipasi proses pemeriksaan yang belum sepenuhnya normal,” tambahnya.
Kominfo berjanji akan terus menginformasikan perkembangan terbaru dalam proses pemulihan PDN secara berkala kepada publik.
Leave a Comment