Tintanarasi.com, Nasional – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melakukan kunjungan kerja langsung ke lokasi terdampak bencana di Kabupaten Aceh Tamiang, Jumat (12/12/2025).
Dalam pertemuan tatap muka dengan para pengungsi di posko darurat, Kepala Negara menyampaikan permohonan maaf secara terbuka terkait layanan publik yang belum pulih total, khususnya mengenai pasokan listrik yang masih terganggu.
Prabowo menyadari bahwa kegelapan masih menyelimuti sebagian besar wilayah Aceh pascabencana, berbeda dengan provinsi tetangga yang proses pemulihannya berjalan lebih cepat.
Ia menegaskan bahwa pemerintah pusat tidak menutup mata terhadap kondisi memprihatinkan tersebut.
“Saya minta maaf kalau ada yang belum maksimal, kita sedang bekerja keras. Mungkin listrik yang belum ya,” ucap Presiden di hadapan warga yang mengungsi, seperti dikutip dari Detik.
Mantan Menteri Pertahanan tersebut menjelaskan bahwa kendala teknis dan kondisi medan yang rusak parah menjadi tantangan utama bagi tim teknis di lapangan.
Meski demikian, ia menjamin seluruh aparatur pemerintah terus berupaya tanpa henti untuk menormalkan situasi.
“Ya kita berusaha, kita tahu di lapangan sangat sulit, keadaannya sulit. Tapi kita atasi bersama,” tegasnya memberikan semangat kepada para korban.
Ketimpangan pemulihan infrastruktur energi ini terkonfirmasi oleh data terbaru dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Tingkat pemulihan kelistrikan di Aceh memang masih tertinggal jauh dibandingkan wilayah lain di Pulau Sumatera yang juga terdampak bencana serupa.
Hingga laporan terakhir, progres nyala listrik di Aceh baru mencapai angka 36 persen.
Kondisi ini sangat kontras dengan Provinsi Sumatera Utara yang pemulihannya sudah menyentuh 99,8 persen.
Bahkan, Provinsi Sumatera Barat tercatat telah mencapai rasio pemulihan 100 persen sejak 5 Desember 2025 lalu.
Menyikapi hal ini, pemerintah melalui Kementerian ESDM dan PT PLN (Persero) berkomitmen untuk terus mengakselerasi perbaikan tiang dan gardu listrik di Aceh agar masyarakat dapat segera kembali beraktivitas dengan normal.








Leave a Comment