Tintanarasi.com, Nasional – Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin memberikan pembekalan kepada 25 tenaga kesehatan (nakes) TNI yang akan diberangkatkan ke Gaza, Palestina, pada Senin (16/12/2024). Ini merupakan bagian dari gelombang kedua pengiriman nakes TNI, setelah sebelumnya 40 tenaga kesehatan telah dikirim pada Agustus 2024.
Dalam pengarahan yang digelar pada Jumat lalu, Sjafrie menekankan bahwa misi ini adalah bagian dari tugas negara yang sangat penting.
“Ini bukan sekadar tugas individu atau satuan, tetapi tugas negara. Tanggung jawab kalian sebagai prajurit TNI sangat besar,” ujarnya, Seperti dikutip dari IDNTimes dengan judul berita “Kemhan Kirim 25 Nakes TNI Gelombang Kedua ke Gaza“.
Sjafrie juga mengingatkan para tenaga kesehatan untuk bekerja dengan tekad yang kuat, hati yang tulus, serta menjaga sikap disiplin selama bertugas.
Ia meminta mereka memberikan pelayanan terbaik kepada warga Gaza yang membutuhkan, sambil tetap mengutamakan keselamatan diri.
“Kalian adalah duta perdamaian sekaligus duta kemanusiaan. Kehadiran kalian mencatatkan kontribusi besar bagi nama baik bangsa Indonesia,” tambahnya.
Pada kesempatan itu, Sjafrie turut mengecek kesiapan personel dan peralatan medis yang akan dibawa ke wilayah El Arish, Mesir.
Puluhan nakes TNI ini dijadwalkan bertugas selama empat bulan di rumah sakit terapung milik Uni Emirat Arab (UEA) yang beroperasi di El Arish.
Sebelumnya, gelombang pertama nakes TNI yang dikirim pada Agustus 2024 telah membantu menangani korban konflik di Jalur Gaza.
Rumah sakit terapung dengan kapasitas 100 tempat tidur ini dilengkapi berbagai fasilitas seperti ruang operasi, unit perawatan intensif, laboratorium, radiologi, dan apotek.
Tim medis di rumah sakit ini terdiri dari berbagai spesialisasi, termasuk anestesi, bedah umum, ortopedi, dan pengobatan darurat.
Para tenaga kesehatan TNI, yang meliputi dokter, perawat, dan bidan, bertugas untuk memberikan layanan medis kepada warga Gaza yang terluka akibat konflik.
“Seluruh misi ini dijalankan dengan penuh tanggung jawab sebagai bentuk dukungan Indonesia terhadap perdamaian dunia,” jelas Kemhan.
Menteri Pertahanan juga mendoakan agar semua personel dapat menjalankan tugas dengan lancar dan kembali ke Tanah Air dalam keadaan selamat. “Selamat bertugas,” tutup Sjafrie.
Leave a Comment