Tintanarasi.com, Nasional – Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto, menyampaikan pesan penting untuk menjauhi kebiasaan saling mencaci.
“Sebagai bangsa yang besar, kita tidak boleh memiliki tradisi atau kebiasaan saling mencaci. Baik mencaci rekan, mencaci pemimpin, itu menurut saya tidak pantas,” kata Prabowo dalam acara Rakornas PKB di Jakarta, Kamis (10/10/2024).
“Itu bukan nilai yang diajarkan oleh agama kita, maupun agama lainnya,” tambahnya.
Prabowo menekankan bahwa masyarakat Indonesia dikenal sebagai bangsa yang santun, dan menurutnya, rakyat tidak menyukai mereka yang berbicara dengan nada kasar atau menghina.
“Kita tidak perlu mengadopsi budaya luar yang tidak sesuai. Indonesia adalah bangsa yang menjunjung tinggi sopan santun. Jika ingin memberikan kritik, lakukanlah dengan cara yang baik dan penuh hormat,” ujar Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo juga menegaskan bahwa orang-orang yang gemar mencaci maki akan terlihat dengan sendirinya.
“Tak butuh waktu lama, siapa pun yang sering melakukan hal-hal tidak baik akan terlihat dan ketahuan,” tambahnya.
Pernyataan Prabowo tersebut berasal dari potongan video yang beredar luas di media sosial, seperti platform X.
Video tersebut menjadi viral dan pernyataannya kemudian dikaitkan dengan sejumlah pihak tertentu.
Leave a Comment